Binjai.AnalisaOne.com – Ketua Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) berinisial B dikabarkan telah menyerahkan diri ke Polres Binjai pada Sabtu malam (23/8). Namun, penyerahan diri ini justru memicu kebingungan dan tanda tanya besar di kalangan masyarakat.
“Ia bang.banyak karangan bunga kemarin di depan ini terkait ketua OKP insial B dikabarkan menyerahkan diri” kata warga saat ditanyakan wartawan.
Pemberitaan inipun mulai ramai menjadi perbincangan dan viral dengan menyebut oknum OKP inisial B datang ke Polres Binjai menggunakan kursi roda, didampingi penasihat hukumnya. Kondisi ini menimbulkan spekulasi tentang kondisi kesehatan atau alasan lain di balik penggunaan kursi roda tersebut.
Sejumlah karangan bunga terlihat membanjiri halaman Polres Binjai. Namun, belum jelas apakah karangan bunga ini merupakan bentuk dukungan, sindiran, atau justru luapan emosi masyarakat yang geram dengan sepak terjang ketua OKP tersebut.
Ironisnya, di tengah ramainya pemberitaan dan dugaan spekulasi yang beredar, Kapolres Binjai, Bambang Kristianto Utomo saat dikonfirmasi wartawan memilih untuk bungkam. Konfirmasi dari pihak kepolisian terkait penyerahan diri dan status hukum ketua OKP inisial B belum juga diberikan.
Publik Binjai kini menuntut transparansi dan kejelasan dari pihak kepolisian. Kasus ini diduga melibatkan berbagai isu sensitif, mulai dari konflik antar organisasi hingga dugaan penyalahgunaan narkoba.
Masyarakat menanti perkembangan selanjutnya dari kasus ini. Apakah ketua OKP inisial B akan mendekam di sel tahanan, atau justru ada dugaan skenario lain yang sedang dirancang di balik layar.(tim).
