Sunggal.AnalisaOne.com I Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 56 tingkat Kecamatan Sunggal,Kabupaten Deli Serdang yang dilaksanakan di Gedung MTS Hijmar, Dusun XIII Pondok Miri, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal oleh Ketua Panitia dari LPTQ Kecamatan Sunggal terlihat sederhana.
Meskipun sederhana, Acara MTQ ke 56 di Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang pada hari Sabtu tanggal 25/2/2023 kemarin, di hadiri langsung oleh bapak wakil Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar beserta rombongan.
Yakni Kadis PMD Deli Serdang, Khairul Azman, Kadis Perindag, Teuku M.Zaki Aufa, Camat Sunggal, Danang Purnama Yuda, Pimpinan MTs Hijmar, Prof. H. Abdul Rauf, Kepala KUA Sunggal, Ahmad Jazuli Daulay, Ketua DMI Sunggal, H. Aji Mawardi, Danramil 01 Sunggal di wakili oleh Serda Dedi dan Ketua Tim Penggerak PKK Sunggal beserta ibu – ibu pengajian di Kecamatan Sunggal.
Pantauan wartawan, Acara MTQ Kecamatan Sunggal terlihat diikuti ratusan peserta dengan dibuka oleh Wakil Bupati,HMA Yusuf Siregar yang diawali Pawai kafilah Kepala Desa dan Kepala Dusun se-Kecamatan Sunggal, Kader PKK, serta para siswa sekolah.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kecamatan Sunggal, H Abdul Rahman SPd yang juga Ketua Panitia Pelaksana MTQ Kecamatan Sunggal, menjelaskan bahwa MTQ kali ini diikuti 103 peserta. Begitu pun, masih banyak peserta yang akan konfirmasi lagi setelah pembukaan pelaksanaan ini.
“Acara ini diikuti oleh 103 peserta, tidak menutup kemungkinan masih ada peserta lainnya setelah pembukaan ini. Untuk jenis yang kita perlombakan Syarhil Quran, Tartil Quran, dan Tilawatil Qur’an tingkat anak-anak, remaja dan dewasa” ujarnya.
“Pelaksanaan MTQ ini untuk membina anak-anak dari banyaknya permintaan dan animo orang tua dan atas keprihatinan kita maka kegiatan ini tetap kita laksanakan untuk membina generasi-generasi muda kita,” ujarnya.
Ditempat terpisah, Wabup HMA Ali Siregar kepada wartawan mengatakan bahwa antusias dan semangat adik- adik sebagai peserta dalam pelaksanaan MTQ di Kecamatan Sunggal tersebut sangat bersemangat.
“Kami menghimbau agar para peserta yang nantinya mendapatkan juara supaya jangan terlalu bersemangat,karena masih ada lagi even yang harus diikuti mewakili Kecamatan Sunggal untuk Kabupaten Deli Serdang yang akan dilaksanakan di Kecamatan Percut Seituan. Semoga Kecamatan Sunggal mampu menjadi juara tingkat Kabupaten” kata Yusuf.
Disinggung wartawan terkait lokasi pelaksanaaan MTQ yang sederhana lantaran tidak adanya anggaran yang dikucurkan Pemkab Deli Serdang melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD Kecamatan), HMA Yusuf Siregar tidak mengetahui.
“Kalau itu saya tidak tahu.itu anggaran dari Kecamatan ya” ujarnya.
Sementara, Tokoh agama Kecamatan Sunggal yang merahasiakan namanya saat dikonfirmasi wartawan sangat menyayangkan kegiatan yang baik untuk membawa dan menghadirkan para generasi muda di Kecamatan Sunggal dilaksanakan seadanya.
“Saya sangat menyayangkan sikap Pemerintahan Kab.Deli Serdang yang tidak peka terhadap kegiatan – kegiatan Islam seperti yang kita laksanakan ini. Harusnya Pemkab DS memasukan anggaran untuk pelaksanaan MTQ di setiap Kecamatan agar para peserta lebih bersemangat dan lebih dihargai. Ini untuk generasi kita kedepan. Kenapa tidak ada bantuan anggaran yang dikucurkan??” Sebutnya kepada wartawan.
Beliau mengatakan bahwa wajar bila ibu-ibu pengajian, para tamu undangan yang hadir itu merasa tidak dijamu lantaran lokasi yang seadanya.
“Jadi saya melihat wajar para tamu yang hadir merasa kecewa. Kita mendapatkan bantuan di Kecamatan Sunggal ini minim.tak mungkin kita sebutkan satu persatu, Sehingga kita berupaya agar kegiatan ini dapat terlaksana. kan tidak mungkin juga kita menjadi pengemis untuk meminta-minta.” Sebutnya.
“Jadi miris kita melihatnya, bahwa di Kecamatan Sunggal ini ada ratusan pabrik. Namun sayangnya Kecamatan Sunggal tidak ada menerima langsung bantuan dana sosial dari Perusahaan – perusahaan yang ada, yang menerima itu langsung kabupaten. Jika ini langsung kita kelola, mungkin akan berdampak positif bagi warga masyarakat di Kecamatan Sunggal.”sebutnya.
Diakhir acara, dirinya sebagai tokoh agama kepada wartawan meminta agar Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang mendengar keluhan kita sebagai warga masyarakat, agar kedepan kegiatan yang baik ini dapat berjalan dengan lancar.
“Kita berharap agar bapak Bupati dan wakil bupati Deli Serdang terkhususnya Pemkab Deli Serdang mendengar keluhan kami guna menumbuhkembangkan bakat anak-anak kita dan membentuk generasi kita untuk menghasilkan para qori-qoriah yang berprestasi. Kami juga berdoa agar semoga kegiatan ini ditahun yang akan datang dapat dilaksanakan dengan meriah lagi tanpa adanya hujatan dari masyarakat” harapnya mengakhiri.(ri).