Binjai.AnalisaOne.com I Dugaan korupsi di Bagian Umum Setda Kota Binjai terus menjadi perhatian publik. Pasalnya, BPK RI temukan milyaran hutang belanja tahun 2022 yang belum di bayarkan kepada pihak ketiga oleh Bagian Umum Setda Kota Binjai. Jumat, (8/11).
Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Tahun 2022, telah di temukan hutang belanja kepada pihak ketiga yang belum di bayarkan oleh Muhammad Rifi Hamdani selaku Kepala Bagian Umum Setda Kota Binjai sebesar Rp.3.604.190.538,00.
Hutang tersebut meliputi belanja Barang dan jasa sebesar Rp.2.368.417.753,00 serta belanja modal sebesar Rp.1.235.772.785,00 di Bagian Umum Setda Kota Binjai.
Sayangnya, terkait hutang tersebut Kepala BPKAD Kota Binjai belum dapat di konfirmasi apakah hutang kepada pihak ke tiga di Bagian Umum Setda Kota Binjai sudah di bayarkan atau belum.
Dari temuan BPK RI Tahun 2022, Muhammad Rifi Hamdani hanya membayarkan hutang belanja sebesar Rp.785.640.964,00 dari total hutang belanja sebesar Rp.3.604.190.538,00. Hingga tersisa hutang yang belum di bayarkan sebesar Rp. Rp.2.818.549.574,00
Hal ini membuat keuangan Kota Binjai semakin amburadul hingga berdampak pada meningkatnya hutang di tahun yang akan datang.
Sementara, meskipun dilanda hutang Kabag Umum Pemko Binjai, Rifi Hamdani dikabarkan telah membeli satu unit mobil pribadi jenis Honda HRV. terhendus mobil tersebut kabarnya di berikan atau di gunakan oleh kakak kandungnya
“Ia bang, ada mobilnya kalau tidak salah Honda HRV, kabarnya kakaknya yang pake”ujar beberapa sumber di lingkungan Pemko Binjai.
Tidak sampai disitu, Rifi Hamdani juga dikabarkan sebagai pemodal Pemilihan Kepala Daerah untuk walikota Binjai Incumbent. Kabarnya Rifi di sebut-sebut memberikan bantuan dana kepada Incumbent sebesar Rp.500 juta.
Namun hingga berita ini di terbitkan, Rifi Hamdani sulit di konfirmasi dan memilih bungkam.
Terkait adanya isu dugaan dukungan kepada Incumbent dan memberikan modal untuk kemenangan Incumbent, Polda Sumatera Utara di minta ambil alih dugaan kasus dugaan korupsi Rifi Hamdani. Dari mulai hutang belanja, juga beberapa pengerjaan di Bagian Umum Setda Kota Binjai.(Bersambung).
