Deli Serdang.Analisaone.com I Warga Kecamatan Pagar Merbau dan Kecamatan Lubuk Pakam mengeluhkan layanan air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Deli, beralamat jalan besar Tanjung Garbus, Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara.
Dimana empat hari layanan air bersih dari perusahaan BUMD Kabupaten Deli Serdang mati hingga mengganggu aktifitas sehari-hari warga masyarakat.
Kondisi ini membuat masyarakat sebagai konsumen pengguna air bersih kecewa. Padahal warga Kelurahan Syahmad dan Lubuk Pakam telah membayar retribusi air bersih kepada PDAM Tirta Deli.
“Kalau tidak di bayar, PDAM Tirta Deli tahu kali menagihnya dan kenakan denda ke masyarakat. tapi waktu seperti ini tidak ada berikan solusi kepada masyarakat, ini sudah pelanggaran konsumen”sebut warga.
Sebagai pelanggan, kewajiban membayar setiap bulan menjadi keharusan, namun gangguan air mati masih dirasakan oleh masyarakat.
“Kalau air mati, kebutuhan sehari-hari masyarakat sangat terganggu, seperti memasak, ibadah dan kebutuhan mandi. kami itu bayar, jangan seperti ini di telantarkan tak bisa pakai air bersih, harusnya kasih pengadaan air bersih ke warga” sebutnya.
Terkait air mati sudah empat hari, warga meminta agar PJ.Bupati mencopot Direktur PDAM Tirta Deli dikarenakan tidak becus dan tidak bijak dalam bekerja memberikan pelayanan ke masyarakat.
“Dengan kondisi ini, kami yang dirugikan, maunya Direktur itu memahami dengan memberikan pasokan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan. kami para warga meminta agar PJ.Bupati Deli Serdang mencopot Dirut PDAM Tirta Deli”ujar warga.
Sementara, pantauan dilokasi air mati telah terjadi di dua Kecamatan seperti Kelurahan Syahmad,Kecamatan Pagar Merbau, dan kelurahan Lubuk Pakam, Kecamatan Lubuk Pakam sehingga mengganggu aktivitas warga.
Beberapa warga masyarakat berinisial J ,M dan W warga Kelurahan Syahmad, yang tinggal di gang Katu dan seorang warga berinisial T dari kelurahan Lubuk Pakam, sangat mengharapkan kebutuhan air bersih untuk keperluan sehari-hari, khususnya di dua Kecamatan.
“Kami sangat membutuhkan pengadaan air bersih bang, karena air sebagai sumber penghidupan kita bang. Jadi kita meminta agar Direktur PDAM Tirta Deli secepatnya di copot lantaran tidak becus bekerja”pintanya.
Sayangnya, saat dilakukan konfirmasi kepada Direktur PDAM Tirta Deli, tidak mau menjawab konfirmasi wartawan.(Rul).
