Puluhan Mahasiswa Geruduk Kantor Dinas Perkebunan Sumut

Medan. AnalisaOne.com I Puluhan massa mengatasnamakan Forum Mahasiswa Anti Korupsi (Formasi) unjuk rasa di Depan Kantor Dinas Perkebunan Sumatera Utara. Jumat, (30/4).

Dengan membawa pengeras suara dan poster, Puluhan Mahasiswa berorasi  agar Kepala Dinas-red saat dijabat Herawati bertanggung jawab terkait dugaan korupsi Pengadaan Barang berupa gunting pangkas sebanyak 800 unit tahun 2019, yang menelan biaya Rp. 1,3 milyar.

Forum Mahasiswa itu menilai bahwa pengadaan Gunting pangkas kebutuhan Dinas Perkebunan Sumut dimenangkan oleh CV.Ssj yang beralamat di Jalan Flamboyan Raya terindikasi Mark Up.

“Kami meminta kepada Kepala Dinas Perkebunan Sumut bertanggung jawab” Teriak mahasiswa.

“Kemi menduga pembelian gunting pangkas sebanyak 800 unit yang akan diserahkan kepada kelompok tani di 5 kabupaten tidak sesuai alias mark Up.” Tambahnya.

Sayangnya pihak Dinas Perkebunan Sumut terlihat tidak bersedia menemui mahasiswa dari Forum Mahasiswa Anti Korupsi (Formasi).

Kehadiran Forum Mahasiswa Anti Korupsi (Formasi) diterima oleh Kasipenkum Kejatisu, Sumanggar Siagian, SH, MH.

Merasa diabaikan oleh Dinas Perkebunan Sumut, Forum Mahasiswa Anti Korupsi (Formasi) mendatangi kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara.

Kedatangan para mahasiswa tersebut disambut baik oleh Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Sumanggar Siagian, SH, MH.

Kepada Sumanggar, Formasi meminta agar Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk serius mendalami dugaan mark up pembelian gunting pangkas sebanyak 800 Unit di Dinas Perkebunan Sumut yang dimenangkan oleh CV. Saya SSJ senilai Rp.1,39 milyar.

“Terima kasih kepada adik-adik mahasiswa. kita terima aspirasinya, dan akan kita dalami,” Kata Sumanggar kepada formasi hingga massa membubarkan diri.

Terpisah, saat dikonfirmasi wartawan Kepala Dinas Perkebunan Sumut, Lies Handayani melalui Kepala UPT Proteksi Tanaman, Banua Pane, SP, M.si mengatakan bahwa pengadaan sebesar Rp.1,3 milyar itu bukan hanya 800 unit Gunting Pangkas.

“Itu bukan gunting pangkas saja, saya sudah catat. harga Rp.1,3 Milyar Itu untuk pembelian 800 unit gunting pangkas, Pupuk NPK 120.000 kg, dan 1200 liter Herbisida (racun rumput). Gila kami kalau harga segitu hanya untuk 800 gunting pangkas saja” Elak Pane mengakhiri.(ri).

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *