SPBU No.14.207.1100 Binjai Diduga Jual Pertalite Pakai Jerigen, Pertamina Diminta Tutup

Binjai.AnalisaOne.com I Dugaan kejahatan Penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dari SPBU ke warga masyarakat menggunakan jerigen masih marak terjadi di Kota Binjai.

Salah satunya SPBU No.14.207.1100 di jalan Gatot Subroto, Kota Binjai terlihat menjual BBM jenis Pertalite kepada masyarakat menggunakan jerigen hingga dinilai melanggar aturan.

Dari pantauan wartawan, Jumat, (20/01). SPBU no.14.207.1100 jalan Gatot Subroto Kota Binjai menjualkan BBM jenis Pertalite menggunakan jerigen belum ditindak oleh Aparat Penegak Hukum (APH)

Menurut sumber yang tidak mau disebutkan namanya, kegiatan pembelian BBM jenis Pertalite itu sudah tidak menjadi rahasia umum lagi, alias sudah lama terjadi namun pemilik SPBU masih leluasa melakukan penjualan BBM menggunakan jerigen.

Pantauan wartawan terlihat para pembeli yang notabenenya adalah warga masyarakat diduga mendapat persetujuan dari Pemilik melalui pengawas SPBU hingga berani memjual pakai jerigen.

“Sudah sering kami melihat itu bang, pembelian itu seperti sudah di setujui oleh Pemilik melalui pengawas SPBU, kenapa, karena sudah tahunan itu terjadi bang”terang sumber.

Sumber menyebutkan bahwa sampai saat ini SPBU No.14.207.1100 tersebut belum juga di tindak oleh Pertamina Patra Niaga Sumatera Utara

“Belum ada di tindak kalau tidak salah bang, sampai saat ini masih menjual BBM pakai jerigen mereka bang, sekarang sedang tahap pembangunan juga SPBU itu bang”sebutnya.

Terpisah, hingga sampai saat ini aksi penjualan BBM jenis Pertalite masih terlihat dilakukan oleh pihak SPBU No.14.207.1100. diduga aksi tersebut juga mendapat restu dari pihak Aparat Penegak Hukum.

Terkait hal itu, warga masyarakat meminta kepada Kapolda Sumatera Utara untuk turun menindak SPBU nakal yang berani menjualkan BBM jenis Pertalite pakai jerigen diduga untuk kepentingan bisnis

“Kami minta agar Kapolda Sumatera Utara turun melakukan penindakan terhadap SPBU no.14.207.1100 terletak di jalan Gatot Subroto, Kota Binjai” jelas warga yang tidak mau menyebutkan namanya.(Tim).

Mungkin Anda Menyukai