Belawan,AnalisaOne.com – Kedatangan kapal.Pesiar Nasional Geographic Orion yang berlayar di bawah naungan bendera Bahamas yang bersandar di Pelabuhan Terminal Penumpang Bandar Deli Belawan Kota Medan.di sambut oleh jajaran Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan Utama Belawan ( KSOP ) beserta Istansi terkait diantaranya Imigrasi Kelas ll TPI Belawan PT Pelindo Cabang Belawan Polres Pelabuhan Belawan Karantina Kesehatan dan para Istansi lainnya pada Kamis 15 Agustus 2024.
Kepala KSOP Utama Belawan Rivolindo,SH, MM menyampaikan kepada jajarannya yang bertugas menyambut dan menjaga keamanan kedatangan turis penumpang kapal pesiar di Pelabuhan Terminal Penumpang Bandar Deli agar lebih di perhatikan dan dilayani dengan baik.
“Sebab ini juga salah satu bagian dari tamu Negara” ucap kepala KSOP Rivolindo SH MM kepada anggota yang di tugaskan dilapangan.
Sementara, Jonedi Ramli selaku General Manager PT Pelindo Regional 1 Belawan menjelaskan bahwasanya kedatangan kapal pesiar Nasional Geographic Orion adalah merupakan salah satu bentuk dukungan guna untuk peningkatan Pariwisata di Provinsi Sumatra Utara
“Khususnya.dan kami juga berharap dengan kedatangan turis asing ini dapat memberikan masukan serta dampak yang positif bagi perekonomian kearipan lokal di bagian sektor perhotelan Restoran dan jasa transportasi” terang Jonedi Ramli.
Diketahui, Kapal dengan panjang berukuran 103 meter dan Gross Register Tonnage ( GRT ) sebesar 3.984 ton ini membawa 75 orang penumpang sebagian besar dari warga Negara Amirika Serikat dan kapal pesiar tersebut di Nahokodai oleh Kapten Tom Leo Gustaf Granstrad
Kedatangan kapal pesiar ini juga di sambut hangat oleh KSOP Utama Belawan dan Istansi terkait dengan menyuguhkan hiburan tradisional Adat Batak ciri khas Sumatra Utara termasuk diantaranya tarian tor tor dari Batak dan tarian.Saman dari Aceh dalam hal tersebut para wisatawan asing merasa sangat terhibur dan antusias merespons sambutan tersebut dengan ramah sekaligus menikmati setiap pertunjukan dan penampilan yang disuguhkan para penari lokal yang berasal dari Indonesia.
Selama dua hari berada di Sumatera Utara, para wisatawan telah menjelajahi berbagai destinasi wisata termasuk Kota Medan dan Bukit Lawang. Setelah itu, kapal pesiar ini akan melanjutkan pelayaran ke Penang, Malaysia. (amr)
.