Medan.AnalisaOne.com I Masih ingatkah kita dengan kasus keributan di Lokasi Tempat Hiburan Malam (THM) Xtend di Komplek Mega Park Kapten Muslim….! Ternyata pelaku keributan dilokasi tersebut lebih dari satu.
Hal ini di ungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Helvetia, Iptu Shofi melalui tim Reskrim bernama fandi kepada wartawan beberapa waktu lalu saat melakukan proses Lidik.
“Sudah di lakukan Lidik.Tersangka untuk saat ini sedang kami pilah-pilah” sebutnya.
Bahkan, Kanit Reskrim Polsek Helvetia melalui Fandi juga membenarkan bahwa dalam Vidio yang beredar, pelaku keributan diduga dilokasi THM Xtend itu bukan anggota polri melainkan oknum di luar Polri.
“Negatif Polri Bg, mungkin abg juga udah tau itu siapa,udah beredar di media kalau tidak salah” ucap Kanit Reskrim melalui anggota Reskrim bernama Fandi. Senin, (3/4) lalu.
Sayangnya hingga saat ini, Polsek Helvetia belum mengungkap siapa-siapa saja pelaku yang membuat keributan di THM Xtend hingga ada yang membawa senjata diduga senjata api di ruangan tersebut.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Helvetia yang dikonfirmasi kembali, Selasa,(11/4) sore mengatakan bahwa kasusnya masih berproses.
“Masih berproses ya bg, tsk masih dilidik.🙏” Jawabnya singkat.
Terpisah, Praktisi Hukum, Andi Kurniawan SH meminta kepada pihak Polda Sumatera Utara mengambil alih kasus keributan yang terjadi di Lokasi THM Xtend komplek Mega Park, Kapten Muslim.
Andi meyakini bahwa pimpinan Dirreskrimum Polda Sumut yang baru ini pasti mampu mengungkap berbagai kejahatan di Kota Medan, apalagi kasus keributan yang terjadi di lokasi Tempat Hiburan Malam Xtend, di Komplek Mega Park, Kapten Muslim.
“Kita minta agar kasus ini diambil alih oleh Polda Sumatera Utara, melalui Direktorat Reserse Kriminal Umum. Dimana kita sudah melihat sepak terjang Dirreskrimum Polda Sumut ini, yang mampu dan berani mengungkap berbagai kasus di Polda Sumatera Utara. Seperti Dirresnarkoba Polda Sumut yang baru, Yemi Mandagi berani menggrebek kampung narkoba Jermal 15 dan baru yang kita lihat ini, Judi di Lokalisasi Sky Garden yang di grebek”kata Andi.
Andi menuturkan bahwa dengan beraninya Polda Sumatera Utara melalui Dirreskrimum Polda Sumut, Sumaryono ini akan mengembalikan kepercayaan publik terhadap Kepolisian Polda Sumatera Utara yang selama ini mulai meredup.
“Saya yakin dengan kepemimpinan Dirkrimum ini mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pihak Kepolisian Polda Sumatera Utara.artinya ini babak baru untuk perubahan baru. Jadi kita mendukung terus keberanian Dirkrimum untuk membuka semua kasus” kata Andi.(ri).