Ada Judi di Pantai Bokek, Kapoldasu Diminta Copot Kapolsek Medan Tuntungan

Medan.AnalisaOne.com I Meskipun sudah menjadi viral diberbagai media, namun judi tembak ikan di Pantai Bokek Jalan Flamboyan Raya masih tidak tersentuh hukum. Hal ini membuat warga masyarakat sekitar bertanya-tanya siapa di belakangnya??

Tidak hanya warga, Kecaman terhadap aksi judi tembak ikan di wilayah pantai Bokek jalan Flamboyan Raya menjadi sorotan tajam oleh Praktisi Hukum Kota Medan, Andi Kurniawan, SH.

Foto : Praktisi Hukum Kota Medan, Andi Kurniawan, SH,, 

Pria berbadan gempal tersebut menilai bahwa Kapolsek Medan Tuntungan Polrestabes Kota Medan dinilai tidak mampu bekerja untuk mendukung giat Polri dalam pemberantasan segala bentuk perjudian di Sumatera Utara.

“Saya minta agar Kapolda Sumatera Utara mencopot Kapolsek Medan Tuntungan.nah harusnya Polsek Tuntungan yang baru seumur jagung ini berani menunjukan powernya dengan berani melakukan aksi penggrebekan” kata Andi.

“Jika hanya sekelas Judi saja tidak berani di tindak, apalagi nanti lokasi peredaran narkoba, tentu akan lebih takut lagi” sebut Andi.

Jauh dikatakan Andi, dirinya berkeyakinan bahwa Poldasumatera Utara pimpinan Dirkrimum, Sumaryono mampu mengungkap judi yang sudah sangat viral di berbagai media ini.

“Saya yakin dan percaya bahwa Judi tembak ikan di Pantai Bokek yang sudah sangat viral dan meresahkan masyarakat itu bisa di tindak oleh Poldasu dibawah pimpinan Dirkrimum Sumaryono” papar Andi.

Sayangnya, Kapolda Sumatera Utara, Irjen Panca Putra Simanjuntak saat dikonfirmasi wartawan terkait lokasi judi tembak ikan di Pantai Bokek, jalan Flamboyan Raya, belum membalas.

Terpisah, Dilansir dari berbagai media, bahwa judi tembak ikan di Pantai Bokek diduga di back up dan di awasi oleh oknum yang terlihat seperti oknum aparat. Tidak tanggung-tanggung, untuk sekali operasi saja, judi yang menjadi penyakit masyarakat (Pekat) ini mampu mendapatkan keuntungan berlipat ganda.

Pun begitu, Judi tembak ikan di Pantai Bokek jalan Flamboyan Raya diketahui milik warga pribumi berinisial Ar hingga saat ini masih terlihat beroperasi. Dilokasi, judi tersebut selalu ramai di datangi oleh warga yang hendak bermain.(bersambung).

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *